Pengertian Haji Tamattu dan Tata Cara Pelaksanaan

 

Ketika kamu ingin mencari informasi yang berhubungan dengan ibadah haji, maka kamu harus mengetahui tentang Haji Tamattu. Jadi pada kesempatan kali ini kami akan mengajak kamu mengetahui informasi lengkap tentang pengertian dan tata cara pelaksanaan Haji Tamattu.

Dalam pelaksanaan Ibadah Haji, perlu kamu ketahui terdapat 3 macam jenis haji yang dibedakan berdasarkan waktu pelaksanaannya, yaitu Haji Ifrad, Haji Qiran dan Haji Tamattu. Ketiga macam haji ini masih berhubungan dengan pelaksanaan dari ibadah umroh di dalamnya.

Untuk lebih jelasnya, yuk simak pengertian dan tata cara pelaksanaan haji tamattu di bawah ini!

Pengertian Haji Tamattu

Haji Tamattu adalah ibadah haji yang waktu pelaksanaannya harus mendahulukan melakukan ibadah umroh terlebih dahulu. Sedangkan untuk haji ifrad adalah ibadah haji yang dikerjakan terlebih dahulu, setelah itu baru mengerjakan ibadah umroh. Dan untuk Haji Qiran yaitu ibadah haji yang menggabungkan pelaksanaan ibadah haji dan umroh dalam satu waktu.

Haji tamattu merupakan salah satu macam haji yang paling sering dilaksanakan oleh jemaah haji yang berasal dari Indonesia. Karena jemaah haji dari Indonesia umumnya akan mendahulukan melaksanakan ibadah umrah terlebih dahulu, setelah itu baru melaksanakan ibadah Haji.

Berdasarkan informasi yang dilansir dari laman web iNews dari Rumah Fiqih, menurut Mazhab Al-Hanabilah mengatakan bahwa Haji Tamattu merupakan macam haji yang paling utama dan paling baik untuk dikerjakan. Setelah itu barulah macam haji Ifrad dan kemudian Qiran. Karena dengan cara pelakansaan haji tamattu dianggap paling mudah dan ringan dilaksanakan oleh jemaah haji.

Dan untuk mengetahui informasi lengkap tentang Haji Tamattu, tentang niat, syarat dan tata cara pelaksanaan haji tamattu yuk simak penjelasan berikut.

Niat Haji Tamattu

Ketika kamu melaksanakan ibadah haji tamattu, saat kamu melaksanakan ibadah umrah, maka niat yang harus kamu bacakan adalah sebagai berikut :

• Doa Niat Melaksanakan Umroh Saat Melaksanakan Haji Tamattu

بِسْمِ ٱللَّٰهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ عُمْرَةً.

Artinya: Aku sambut panggilanMu ya Allah untuk berumroh.

Atau kamu juga bisa membaca niat umroh sebelum melaksanakan haji sebagai berikut :

بِسْمِ ٱللَّٰهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ نَوَيْتُ العُمْرَةَ وَأَحْرَمْتُ بِهَا لِلَّهِ تَعَالَى.

Artinya: Aku niat umroh dengan berihram karena Allah ta’ala.

• Doa Niat Melaksanakan Haji Tamattu

Untuk bacaan doa niat melaksanakan ibadah haji tamattu adalah sebagai berikut :

بِسْمِ ٱللَّٰهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ حَجًّا.

Artinya: Aku sambut panggilanMu ya Allah untuk berhaji.

Syarat dan Tata Cara Pelaksanaan Haji Tamattu

• Saat jemaah melaksanakan Haji Tamattu, jemaah melakukan ihram dan melaksanakan umrah pada bulan haji atau bulan Syawal,Zulkaidah di 10 hari pertama bulan Dzulhijjah.
• Kemudian, jemaah menyelesaikan umrah dengan melakukan thawaf umrah, sa’I umrah, lalu melaksanakan tahalul dari ihram dengan memotong pendek atau sebagian rambut kepala.
• Sesudah melaksanakan tahalul, jemaah sudah terlepas dengan kondisi ihram dan sampai datang hari Tarwiyah, pada tanggal 8 Dzulhijah. Di hari ini jemaah melakukan ihram kembali dari Kota Mekah dan mulai melaksanakan haji.
• Untuk yang melaksanakan haji Tamattu, maka wajib untuk melakukan proses penyembelihan seekor kambing di tanggal 10 Dzulhijjah atau pada hari tasyrik di tanggal 11 sampai 13 Dzulhijjah.

Jadi itulah tadi informasi yang dapat kami sampaikan tentang pengertian dan tata cara pelaksanaan haji tamattu. Semoga dengan mengetahui informasi ini, kamu bisa lebih memahami cara melaksanakan haji tamattu, karena kebanyakan jemaah haji dari Indonesia melaksanakan jenis haji yang satu ini. Dan kamu bisa mencari informasi daftar haji di biro perjalanan haji dan umrah yang menyediakan paket haji tamattu’.